Baca Webtoon 'Lamia Orphe Telah Mati'



Kali ini Nuna Kookie akan memperkenalkan satu lagi webtoon yang terbit di Indonesia, yaitu: Lamia Orphe Telah Mati. Webtoon original ini mulai terbit di Kakaopage pada bulan Februari 2020.

Sinopsis: Lamia Orphe merupakan anak pertama keluarga Duke Orphe yang digadang-gadang akan menjadi Duchess selanjutnya. Namun, Lamia memilih untuk mundur dan mengusulkan adiknya Yurio menjadi Duke meskipun mereka berdua tahu bahwa Yurio tidak akan bisa menjadi pemimpin sebaik Lamia. Semua ini mereka lakukan karena Aquila Theodore Benzer, pangeran kedua Kekaisaran Kalpen, yang dikenal memiliki kekuatan magis dengan kepribadian bengis. Aquila merupakan orang yang menyebabkan Yurio terluka fatal dan merupakan musuh politik bagi Lamia yang mendukung Ethan, pangeran pertama, untuk menjadi kaisar. Hanya saja, Aquila yang datang ke kediaman Orphe berbeda dari rumor dan juga ingatan Yurio. Aquila tampak sangat perduli dengan Lamia, bahkan hingga rela mempertaruhkan nyawa demi Lamia. Aquila yang mewarisi kekuatan naga di masa lalu memiliki sebuah rahasia. Lamia Orphe yang Aquila telah mati dan lelaki itu berjanji bahwa ia akan melindungi Lamia yang ada di hadapannya saat ini dengan cara apapun agar bisa tetap hidup.

Judul bahasa Korea asli: 라미아 오르페가 죽었다
Judul bahasa Indonesia: Lamia Orphe Telah Mati
Judul bahasa Inggris: Lamia Orphe is Dead (tidak resmi)

Info Webtoon
Penulis cerita: Songseuri (송서리)
Ilustrator webtoon: Gamunbi (가문비)
Terbit: 6 Februari 2020-berlanjut
Status: berlanjut
Jumlah episode (per 8 Desember 2020): prolog+40 episode (season 1-end: eisode 1-40)
Link baca webtoon bahasa Korea: Kakaopage

Baca webtoon terjemahan bahasa Indonesia: Kakaopage Indonesia (Baca di sini)
Genre: drama
Rating: Dewasa (18+)
Terbit: 29 Juni 2020-berlanjut
Jumlah episode (per 8 Desember 2020): prolog+40 episode (season 1-end: eisode 1-40)
Jadwal terbit: Selasa

Baca webtoon terjemahan bahasa Inggris: Manta

Belum ada Komentar untuk "Baca Webtoon 'Lamia Orphe Telah Mati'"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel